Halo, Mums!

Nggak terasa udah tahun 2022 aja ya, Mums! Meski udah lewat, boleh dongg yaa aku ucapin "HAPPY NEW YEAR" untuk para Mums semua yang sudah membaca blog ini 🥳  Semoga di tahun ini kita bisa menjadi lebih baik dan resolusi yang belum tercapai di tahun sebelumnya bisa tercapai di tahun ini. Amiiinnn 😇

Di tahun baru, dan di bulan baru ini aku kedatangan barang baru juga, yaitu berupa speaker bluetooth mini Q12. Jadi di postingan kali ini aku mau nge-review speaker Q12 ini nih, Mums. Aku nggak tau ya Mums Q12 ini termasuk merek atau bukan, tapi kalo dilihat dari box nya sih nggak ada mereknya, Mums. Aku sengaja membeli speaker ini untuk membantu baby-ku meningkatkan kualitas tidurnya.

Loh kok pake speaker?

Iya nih Mums, jadi baby-ku ini termasuk salah satu baby yang paliiingg sulit tidur. Kalo bayi-bayi pada umumnya mungkin jam tidurnya bisa lebih lama, tapi kalo baby-ku nggak nih, Mums .. 😹  Ada bunyi suara atau gerakan dikit aja bisa langsung terbangun dan nggak tidur lagi loh, Mums. Bahkan ia bisa loh seharian nggak tidur. Paling tidurnya hanya sejam-dua jam saja lalu terbangun lagi sehingga kualitas tidurnya menjadi kurang baik. Entah sulit tidur ini hanya dialami oleh baby-ku saja atau semua baby seperti itu, aku juga nggak tau ya, Mums. Kalo Mums punya pengalaman serupa denganku atau punya infornasi tambahan, bisa banget Mums share di kolom komentar 🙂.

Nah, karena minimnya kualitas tidur si baby, maka aku sebagai seorang ibu tentu saja merasa khawatir, Mums. Aku mencari informasi mengenai cara meningkatkan kualitas tidur bayi untuk baby-ku. Lalu dapatlah salah satu informasinya yaitu dengan memberikan suara white noise. Apasih suara white noise itu?  Suara white noise adalah suara statis yang bersifat menenangkan. Contohnya seperti bunyi suara gemericik hujan, desiran ombak, dengungan kipas angin, dsb. Tujuannya adalah untuk membantu meningkatkan kualitas tidur dan memblokir suara-suara bising jalanan untuk Mums yang rumahnya di pinggir jalan besar seperti aku, hohoho. Suara white noise tersebut bisa Mums dapatkan melalui aplikasi yang bisa diunduh di Google Playstore. Dikarenakan bentukannya yang berupa aplikasi handphone dan penggunaannya juga harus melalui handphone, maka aku memutuskan untuk membeli speaker bluetooth agar handphone-nya masih bisa aku gunakan untuk aktivitas lain.

Dari sekian banyak speaker bluetooth yang beredar, pilihanku jatuh ke speaker bluetooth mini Q12 ini.

●   THE PRODUCT   ●

Produk ini hadir dengan diselimuti plastik kecil dan box kecil yang disertai dengan buku panduan di dalamnya. Fyi, box-nya udah nggak ada Mums, soalnya udah terlanjur aku buang sebelum aku review 🤭 Bentuknya sangat kecil kira-kira seukuran genggaman tangan orang dewasa. Terdapat 3 pilihan warna, yakni pink, hitam, dan putih. 

Pada bagian depan terdapat layar LCD yang berkilau karena pantulannya bisa digunakan juga sebagai kaca. Di layar LCD nya terdapat informasi menu jam, menu notifikasi bluetooth, transfer file micro sd, radio FM, dan daya baterai. Selain itu, di bagian layar depan juga terdapat 5 tombol, yaitu tombol forward & rewind yang berfungsi mengatur volume up and down, sekaligus tombol perpindahan lagu, lalu ada tombol menu, tombol setting, dan tombol on/off yang juga berfungsi sebagai menu play/pause. Kemudian pada body samping kiri terdapat port untuk charging dan port untuk micro sd. Lanjut ke bagian belakang body terdapat lubang speaker untuk keluaran suara.

Untuk materialnya sendiri dari bahan plastik tapi kokoh, Mums. Dan warna pink ini cantiiik banget, jadi terlihat gemaasshh ☺ Oia, speaker ini ditenagai oleh baterai lithium 1500 mah.

●   QUALITY   ●

Lalu gimana sih kualitas dari speaker ini ? Menurut aku kualitasnya cukup bagus Mum untuk di range harganya. Suara speaker yang dihasilkan cukup jernih untuk di volume di bawah maksimal. Jika di atas maksimal, maka suara akan jadi sember. Selama aku gunakan, baterai 1500 mah-nya bisa dipakai hampir seharian. Aku play menggunakan bluetooth di sore hari, maka baterai baru akan drop di siang harinya. Overall, semua fitur berfungsi dengan sangat baik, dimulai dari setting jam, alarm, file transfer micro sd, bluetooth, keluaran suara speaker dan radio fm.

Satu hal yang aku notice selain keluaran suara yang sember jika berada di volume maksimal, juga tipe layar LCD yang berkilau sehingga apabila digunakan sebagai jam, angka, huruf, dan notifikasi lainnya jadi sulit terlihat dengan jelas. Belum lagi pantulan dari refleksi diri saat melihat layar LCD juga cukup mengganggu.

●   CONCLUSION   ●

Menurutku, speaker ini lumayan bisa diandalkan untuk penggunaan harian, untuk nonton movie di leptop atau mendengarkan musik sendirian di kamar. Apalagi cuma dipakai untuk suara white noise mah bisaaaa banget, Mums. 

Nah trus gimana hasilnya baby-ku setelah diberi stimulasi suara white noise? Jawabannya nggak memberikan efek apa-apa nih, Mums. Baby-ku masih tetap sering terbangun dan kagetan 😅 Memang menjadi seorang ibu dituntut harus banyak-banyak bersabaaar, Mums .. 😇

❥❥❥  THANKYOU FOR VISITING, MUMS!  ❥❥❥